Sabtu 24 Jauari 2009, saya berkesempatan mengunjungi lokasi perbatasan Ri-PNG. Sayapun berkesempatan berfoto dengan bendera PNG. Lokasi perbatasan tersebut selama ini saya dengar dan lihat hanya melalui tv radio, teman dan foto-foto di media. Senang rasanya bisa berada di sana selama jam dan mencoba berkomunikasi dengan masyarakat di sana dengan bahasa inggris tetapi rata-rata penduduk sekitar perbatasan menguasai bahasa Indonesia dengan baik. Sebelum kesana saya harus melalui prosedur yakni melapor di Pos perbatasan TNI dan selanjutnya sampai didesa terdekat di perbatasan yakni desa wutung. Saya juga mencoba menikmati minuman cocacola yang di jual di PNG dan makan pisang goreng, sosis, dan daging domba, dengan harga yang cukup lumayan tetapi terasa nikmat. Untuk sosis dan cocacola masing-masing dijual 3 kina, sedangkan pisang goreng hanya 1 kina mata uang PNG dengan perbandingan 1 = +300.
Perbatasan RI-PNG berada di atas gunung sehingga kita bisa melihat pemandangan desa wutung dari atas gunung sehingga nampak perumahan penduduk dan fasilitasnya serta pemandangan alam yang cukup indah.
saya juga dalam kesempatan yang sama saya juga bertemu dengan saudara dan kerabat yang kebetulan sedang mengunjungi perbatasan bersama teman-teman dari jakarta yang datang ke jayapura dan berkesempatan berfoto bersama.
Setelah pulang dari perbatasan saya juga mengunjungi pantai holtekamp, yang merupakan salah satu pantai yang menjadi tujuan wisata masyarakat di Kota Jayapura .
0 komentar:
Posting Komentar