Delima, Buah Langkah peredah Pendarahan

Tidak banyak yang tahu bahwa buah satu ini punya banyak khasiat. Jangankan khasiatnya, keberadaannya pun kini sudah mulai sulit dijumpa. Padahal, sempat terbetik isu bahwa delima mampu memperlambat penyebaran virus HIV.
Yang pasti, masyarakat lebih mengenal tanaman bernama latin ini Granati Pericarpium sebagai penghenti pendarahan, terutama bagian kulit buahnya. Kulit buah rasanya asam, pahit, sifatnya hangat, astringen, beracun alias toksik. Selain berkhasiat menghentikan perdarahan (hemostatis), bagian ini juga mampu menjadi peluruh cacing usus (vermifuga), antidiare, dan antivirus.
Kulit buah dan bunganya merupakan astringen kuat. Rebusan keduanya bisa menghentikan perdarahan. Kulit kayu dan kulit akar mempunyai bau lemah dan rasa asam. Berkhasiat sebagai peluruh dahak, vermifuga, pencahar, dan astringen usus. Daunnya berkhasiat untuk peluruh haid. Daging buah (daging pembungkus biji) berkhasiat penyejuk, peluruh kentut. Biji sifatnya sejuk, tidak beracun, berkhasiat pereda demam, antitoksik, melumas paru, dan meredakan batuk.


Kulit akar berkhasiat peluruh cacing usus. Kulit buah menghambat pertumbuhan basil typhoid. Kulit buah dapat mengendalikan penyebaran infeksi virus polio, virus herpes simpleks, clan virus HIV.
Tanaman delima berasal dari Timur Tengah, tersebar di daerah subtropis sampai tropis. Tumbuhan ini menyukai tanah gembur yang tidak terendam air, dengan air tanah yang tidak dalam. Delima sering ditanam di kebun-kebun sebagai tanaman hias, tanaman obat, atau karena buahnya yang dapat dimakan.
Buahnya berbentuk bulat dengan diameter 5-12 sentimeter dengan warna kulit beragam, seperti hijau keunguan, putih, cokelat kemerahan, atau ungu kehitaman. Kadang, terdapat bercak-bercak yang agak menonjol berwarna lebih tua. Bijinya banyak, kecil-kecil, bentuknya bulat panjang yang bersegi-segi agak pipih, keras, tersusun tidak beraturan, warnanya merah, merah jambu, atau putih. Dikenal tiga macam delima, yaitu delima putih, delima merah, dan delima ungu. Perbanyakan dengan setek, tunas akar atau cangkok.
Untuk pemakaian luar, rebus kulit buah atau kulit akar, lalu gunakan airnya setelah dingin untuk kumur-kumur (gargle) pada radang gusi, sakit tenggorokan, luka tersiram air panas, dan infeksi jamur di kaki. Gunakan jus buah delima untuk berkumur pada sariawan, radang gusi, gigi berlubang, atau sebagai obat kompres pada wasir yang sedang meradang. (mer)

0 komentar:

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons